Lengkap - Persepsi Hoax Politik Caleg Perempuan pada Pemilihan Umum Legislatif 2019 di Kota Malang

Qorib, Fathul Lengkap - Persepsi Hoax Politik Caleg Perempuan pada Pemilihan Umum Legislatif 2019 di Kota Malang. WARTA ISKI.

[img]
Preview
Text
Lengkap - Pola Konsumsi Media pada Generasi Milenial Kota Malang.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Abstract In the past three years hoaxes have continued to be discussed as an inseparable part of Indonesian politics. This study aims to see female legislative candidates’ perception of hoaxes during 2018 and 2019 simultaneous elections. The concept of perception in cognitive, affective, and conative phases is used to analyze the results of interviews. The method used in this research is descriptive qualitative. Data were collected by conducting in-depth interviews with four female legislative candidates. The results of this study indicate that female legislative candidates have comprehensive cognitive understanding of hoaxes but are less concerned with identifying them. The result shows that in the affective aspect, the female legislative candidates do not agree to the use of hoaxes in political campaigns, while at the same time claiming that the number of politicians using hoaxes is higher than that of honest politicians. After all, the female legislative candidates do not report hoax spreaders to the police for several reasons. They will do so if they have their privacy directly offended and are instructed by their party. Keywords: Cognitive-affective-conative; female legislative candidates; legislative election; perception; political hoax Abstrak Selama tiga tahun terakhir hoax terus dibicarakan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari aktivitas politik di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi calon legislatif perempuan terkait hoax yang terjadi selama pemilihan umum serentak tahun 2018 dan 2019. Konsep tentang persepsi di fase kognitif, afektif, dan konatif, digunakan untuk menganalisis hasil wawancara. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam kepada empat calon anggota legislatif perempuan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara kognitif calon anggota legislatif perempuan memiliki pemahaman yang komprehensif terkait hoax tetapi kurang peduli untuk mengidentifikasi hoax. Pada aspek afektif, calon anggota legislatif perempuan tidak menyetujui penggunaan hoax dalam kampanye politik, dan pada kesempatan yang sama mereka mengklaim politisi pengguna hoax lebih banyak dibanding politisi yang jujur. Meskipun demikian, secara tindakan, tidak ada upaya pelaporan oleh calon anggota legislatif perempuan terhadap penyebar hoax karena beberapa hal; ketidakpahaman mekanisme pelaporan hoax, tidak mau melaporkan jika tidak menyinggung pribadi secara langsung, dan instruksi dari partai. Kata kunci: Calon anggota legislatif perempuan, hoax politik; kognitif-afektif-konatif; persepsi, pemilu legistatif

Item Type: Article
Subjects: I Ilmu Sosial > I Ilmu Sosial (General)
Depositing User: Mr Fathul Qorib
Date Deposited: 23 Apr 2022 04:48
Last Modified: 23 Apr 2022 04:48
URI: http://repository.unitri.ac.id/id/eprint/2543

Actions (login required)

View Item View Item